Kanada mencatat tingkat kenaikan yang sedang dalam total impor produk elektroniknya selama periode 2006-2016, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (compound annual growth rate atau “CAGR”) sebesar 1,3% per tahun. Impornya mencapai US$ 39 miliar pada tahun 2016, naik dari hampir US$ 31 miliar di awal periode tersebut, namun turun dari sekitar US$ 45 miliar pada tahun 2011.
Produk elektronik yang mempunyai pangsa terbesar dalam impor Kanada tahun 2016 adalah aparatus transmisi/penerima termasuk telepon seluler (ponsel) dan mesin faks (HS 852520); aparatus untuk sistem saluran pembawa gelombang listrik atau sistem saluran digital (HS 851750); sirkuit terpadu monolitik digital, yaitu IC digital atau mikroprosesor (HS 854221); set kabel penyala dan set kabel lainnya dari jenis yang digunakan pada kendaraan bermotor, kendaraan udara, atau kapal (HS 854430); serta papan, panel, konsol, meja, dan landasan lainnya untuk pengontrol listrik atau pendistribusi listrik dengan voltase yang tidak melebihi 1.000 volt (HS 853710).
Secara bersama-sama barang-barang tersebut menyumbang 35% dari impor elektronik Kanada pada tahun 2016. Barang-barang tersebut juga menjadi semakin penting dalam impor elektronik Kanada selama periode 2006-2016, kecuali sirkuit terpadu monolitik digital (HS 854221). Hal ini ditunjukkan dari kenaikan pangsa masing-masing barang pada periode 2006-2016, kecuali sirkuit terpadu monolitik digital (HS 854221) yang turun pangsanya dari 8,5% di tahun 2006 menjadi 4,7% pada 2016.Dua di antara lima produk yang disebutkan diatas menunjukkan pangsa yang nyata dan menjadi semakin penting dalam impor elektronik Kanada.
Aparatus transmisi/penerima, misalnya ponsel dan mesin faks (HS 852520), yang diimpor ke Kanada terutama berasal dari Tiongkok dan Vietnam. Dua negara tersebut secara kolektif menyumbang 82% dari total impor Kanada untuk produk ini di tahun 2016. Antara tahun 2006 dan 2016, Tiongkok telah menjadi pemasok terkemuka di Kanada. Pangsa impor Kanada untuk produk ini dari Tiongkok meningkat secara signifikan dari hampir 34% menjadi 65% dalam 10 tahun, yang menunjukkan negara tersebut kian penting di pasar Kanada. Vietnam juga menunjukkan kehadiran yang semakin berkembang di pasar Kanada untuk kategori produk ini sepanjang periode yang sama. Kehadiran Vietnam di pasar Kanada tidak signifikan pada awal periode tersebut, namun hal itu berubah secara bertahap. Dalam satu dekade, Vietnam menjadi pemasok terbesar kedua di Kanada, dengan mencatat 17% dari pangsa impor aparatus transmisi/penerima ke Kanada di tahun 2016. Pemasok lain dengan pangsa pasar yang lebih kecil di Kanada pada tahun 2016 mencakup Amerika Serikat (AS) dengan pangsa 7,1%, Korea Selatan (3,7%), Meksiko (3,2%), dan negara Asia lain yang tidak disebutkan di pos lainnya (2,7%). Semua pemasok kecil itu menunjukkan daya saing yang kurang kompetitif di pasar Kanada untuk produk ini pada tahun 2016 dibanding pada tahun 2006, sebagaimana terlihat dari penurunan pangsanya masing-masing. Indonesia juga tidak kompetitif di pasar Kanada untuk kategori produk ini. Hal itu terlihat pada nilai impor Kanada dari Indonesia dan pangsa yang dimiliki Indonesia di pasar Kanada yang tidak signifikan selama periode tersebut di atas.
Sepanjang 2006-2016 impor Kanada untuk kategori aparatus untuk sistem saluran pembawa gelombang listrik atau sistem saluran digital (HS 851750) juga didominasi oleh beberapa pemasok, yaitu Tiongkok, AS, dan Meksiko. Kehadiran mereka di pasar Kanada menjadi semakin penting seiring meningkatnya pangsa kolektif ketiganya dari 71,5% di tahun 2006 menjadi 76,1% pada tahun 2016. Kenaikan ini hampir sepenuhnya didorong oleh tumbuhnya pangsa pasar Tiongkok dan Meksiko seiring anjloknya pangsa AS selama periode tersebut. Tiongkok memiliki kehadiran yang kuat di pasar Kanada untuk produk ini. Negara itu mencatat pangsa sebesar 40,3% (senilai US$ 1,4 miliar) atas impor Kanada untuk produk ini di tahun 2016. Meksiko membukukan 16,6% (senilai hampir US$ 573 juta) pada tahun 2016, naik dari 12,7% (senilai 81,9 juta dolar AS) dari total impor Kanada untuk produk ini pada tahun 2006.Di sisi lain, pangsa AS mengalami penurunan dari 26,1% di tahun 2006 menjadi 19,2% pada tahun 2016 meskipun dalam hal nilai, impor Kanada dari AS justru mencatat peningkatan.Pemasok lain dengan pangsa impor yang lebih kecil di Kanada untuk produk ini pada tahun 2016 meliputi Malaysia (5,7%), negara Asia lain yang tidak dirinci dalam pos lainnya (3,9%), dan Thailand (3,5%). Namun demikian, pemasok-pemasok kecil ini tidak mencatat peningkatan pangsa selama periode 2006-2016, kecuali untuk negara-negara Asia lain yang tidak dirinci dalam pos lainnya. Indonesia juga tidak memiliki kehadiran yang kuat di pasar Kanada untuk kategori produk ini, walaupun nilai impor Kanada dari Indonesia terus meningkat terutama antara tahun 2012 dan 2016.
Dalam konteks perdagangan bilateral dengan Indonesia, total impor elektronik Kanada dari Indonesia tumbuh 5,4% per tahun berdasarkan CAGR, atau naik dari US$ 85 juta menjadi hampir US$ 144 juta antara tahun 2006 dan 2016.Untuk sebagian besar periode 2006-2016, impor elektronik teratas Kanada dari Indonesia mencakup kamera digital (HS 852540) dan aparatus perekam atau pereproduksi video tidak termasuk tipe pita magnetis (HS 852190). Indonesia berada di antara 10 pemasok teratas Kanada untuk produk ini pada tahun 2016. Namun, dalam beberapa tahun terakhir kedua produk ini menjadi kurang penting dalam impor elektronik Kanada dari Indonesia sebagaimana terlihat dari penurunan yang cukup besar pada pangsa masing-masing. Sebagai contoh, kamera digital dulunya adalah produk nomor satu yang diimpor Kanada dari Indonesia dari tahun 2006 sampai 2012 dengan pangsa berkisar 12,9 - 17,7%, namun pada tahun 2016 jumlahnya turun menjadi 5,1%.Daya saing Indonesia yang menurun di pasar Kanada untuk kamera digital membuka jalan bagi kehadiran Meksiko dan Vietnam yang semakin kuat di pasaran. Aparatus perekam atau pereproduksi video tidak termasuk tipe pita magnetis juga mencatat pangsa impor yang lebih tinggi (11,5%) dari Indonesia ke Kanada pada tahun 2006 dibanding 2016, ketika pangsanya turun menjadi 7,7%.
Seiring berkurangnya daya saing Indonesia di pasar Kanada untuk kamera digital dan aparatus perekam atau reproduksi video, impor produk elektronik utama Kanada dari Indonesia beralih ke dua produk yang baru-baru ini muncul dalam perdagangan bilateral antara Kanada dan Indonesia. Kedua produk tersebut adalah aparatus penerima televisi berwarna, digabung dengan penerima siaran radio maupun tidak (HS 852812), dan set kabel penyala dan set kabel lainnya dari jenis yang digunakan pada kendaraan bermotor, kendaraan udara, atau kapal (HS 854430). Produk-produk ini menunjukkan peningkatan pangsa masing-masing yang signifikan dalam impor Kanada dari Indonesia antara tahun 2006 dan 2016. Dalam kurun waktu 10 tahun tersebut, pangsa aparatus penerima televisi berwarna dalam impor Kanada dari Indonesia meroket dari 0,1% menjadi 13,8%, sedangkan pangsa untuk set kabel penyala (HS 854430) melonjak dari 1,5% menjadi 11,3%. Kenaikan permintaan yang mendadak di Kanada untuk produk-produk ini menempatkan Indonesia sebagai pemasok aparatus penerima televisi berwarna terbesar ketiga di Kanada (setelah Meksiko dan Tiongkok) dan di posisi ketujuh untuk kategori set kabel penyala pada tahun 2016.
Persyaratan Wajib
Ada sejumlah instansi pemerintah federal di Kanada yang mengatur dan melaksanakan kebijakan dan peraturan terkait impor komersial produk elektronik ke Kanada. Instansi tersebut meliputi Innovation, Science and Economic Development Canada (ISED)—sebelumnya bernama Industry Canada, Natural Resource (NR) Canada, Health Canada, dan CBSA. Setiap instansi memiliki mandatnya masing-masing, yaitu:
- ISED menangani "berbagai hal dari yang berkaitan dengan industri dan teknologi, perdagangan dan niaga, sains, hubungan konsumen, korporasi dan sekuritas perusahaan sampai persaingan dan pengendalian perdagangan, bobot dan ukuran, kebangkrutan dan pailit, kekayaan intelektual, investasi, usaha kecil, dan pariwisata. Sehubungan dengan industri elektronik, ISED menetapkan standar dan persyaratan teknis, antara lain, terkait aparatus radio dan peralatan elektronik yang diimpor, dijual, atau digunakan di Kanada.
- NR Canada memimpin upaya pemerintah untuk "meningkatkan pengembangan dan penggunaan sumber daya alam Kanada yang bertanggung jawab serta daya saing produk sumber daya alam Kanada. Instansi ini mengelola standar dan program pelabelan untuk produk hemat energi, yaitu label EnerGuide and Energy Star.
· Health Canada bertugas, antara lain, mengatur barang-barang konsumsi agar dapat digunakan dengan aman oleh semua warga Kanada. Instansi ini mengelola UU Keselamatan Produk Konsumen Kanada (Canada Consumer Product Safety Act atau “CCPSA”), yang berlaku untuk beragam produk konsumen, termasuk produk elektronik.
· CBSA memberlakukan hukum dan peraturan bea cukai serta mengatur tata kelola perbatasan terkait orang dan barang yang masuk ke Kanada. Instansi ini bertanggung jawab melaksanakan kebijakan dan peraturan mengenai impor barang di berbagai pintu masuk ke negara itu. CBSA juga memberikan informasi mengenai proses impor barang komersial ke Kanada kepada importir di negara itu. Informasi yang diberikan adalah untuk melengkapi persyaratan yang ditetapkan undang-undang (UU), peraturan, dan kerangka acuan yang ada mengenai impor yang diawasi oleh instansi pemerintah terkait di Kanada.
Pemerintah Kanada telah menetapkan persyaratan legal untuk impor produk elektronik ke negara tersebut. Meskipun kewajiban untuk memenuhi sebagian persyaratan dapat dikenakan pada lembaga yang melakukan impor dan tidak secara langsung pada produsen, penting bagi pihak produsen untuk memahami persyaratan tersebut jika ingin menembus pasar Kanada. Di bawah ini adalah sebagian persyaratan hukum khusus yang harus dipenuhi oleh produsen produk elektronik di Indonesia.
| Peraturan | Nama dan Tautan ke UU/Peraturan/Pedoman | Keterangan |
|---|---|---|
| Standar dan persyaratan teknis wajib untuk peralatan elektronik tertentu |
|
|
| Emisi radiasi | UU Perangkat Pemancar Radiasi | UU ini berlaku untuk semua perangkat yang melepaskan radiasi. Produk elektronik yang tercakup dalam UU ini mencakup oven microwave dan peralatan listrik rumah tangga. Perangkat yang akan dijual, dijual kembali, disewakan, atau diimpor ke Kanada harus memenuhi standar yang tercantum dalam UU ini. |
| Efisiensi energi |
|
|
| Keselamatan produk konsumen | CCPSA |
|
Sumber: Innovation, Science and Economic Development Canada; Justice Canada; Health Canada.
Peraturan dan Standar Teknis
UU Komunikasi Radio memungkinkan pengembangan persyaratan teknis dan standar yang berlaku untuk peralatan radio, peralatan penyebab interferensi, dan peralatan yang peka radio. Peralatan atau aparatus harus memenuhi semua persyaratan teknis dan standar yang telah ditetapkan untuk jenis peralatan atau aparatus semacam itu. Dalam hal ini, 'peralatan' dibagi menjadi dua kategori sebagai berikut:
· Kategori I — peralatan yang harus memenuhi standar teknis yang berlaku dan memerlukan TAC. Peralatan yang termasuk dalam kategori ini meliputi pemancar penyiaran, pemancar radio portabel, penerima pemindai digital, ponsel, alarm mobil dan starter jarak jauh, pembuka pintu garasi, serta tautan komputer nirkabel; dan
· Kategori II — peralatan yang harus memenuhi standar teknis yang berlaku namun tidak wajib sertifikasi. Kategori ini mencakup transformer elektronik atau ballast, keypad alarm, battery charger cerdas, penerima TV satelit, VCR, dan komputer.
Ada persyaratan teknis umum yang berlaku untuk kedua kategori tersebut, yaitu:
- Jumlah unit maksimum: "jumlah maksimum unit yang boleh diproduksi atau diimpor tanpa TAC atau tanpa kepatuhan terhadap standar adalah satu unit lebih banyak dibanding jumlah yang tercantum dalam standar untuk jenis peralatan tersebut."
- Pengujian: untuk memastikan kepatuhan terhadap standar yang berlaku, peralatan dapat diuji setiap saat oleh program Spectrum Management dari Industry Canada (juga disebut oleh Industry Canada sebagai 'Departemen') maupun oleh produsen atau importir atas permintaan Departemen.
- Label: untuk peralatan yang telah memiliki sertifikasi kepatuhan terhadap standar yang berlaku dan telah menerima TAC, pelabelannya harus sesuai dengan standar Industry Canada yang berlaku untuk jenis peralatan tersebut. Harap diperhatikan bahwa persyaratan pelabelan itu tidak menghambat kepatuhan peralatan tersebut pada persyaratan pelabelan lain untuk tujuan yang berbeda berdasarkan undang-undang lainnya.
Selain persyaratan teknis di atas, peralatan di bawah Kategori I juga harus memenuhi persyaratan lain, yaitu memperoleh sertifikat TAC terkait. Individu yang memproduksi, mengimpor, mendistribusikan, menyewakan, menawarkan penjualan, atau menjual peralatan yang termasuk dalam Kategori I harus mengajukan permohonan TAC ke Industry Canada. Untuk mendapatkan sertifikat tersebut, model peralatan harus diuji untuk membuktikan bahwa peralatan memenuhi semua standar, dan hasil pengujiannya harus diajukan beserta aplikasi TAC ke Departemen. Prosedur pengajuan TAC diuraikan di dalam:
· Radio Standards Procedure 100 (RSP-100), Prosedur Sertifikasi Peralatan Radio (Radio Equipment Certification Procedure); atau
· Broadcasting Equipment Standards Procedure 100 (BESP-100), Sertifikasi Perangkat Penyiaran (Certification of Broadcasting Equipment).
Perhatikan bahwa beberapa model peralatan dengan karakteristik teknis serupa dapat diberi satu sertifikat TAC, atau TAC dapat dikeluarkan hanya untuk satu model peralatan khusus.
Salah satu cara umum untuk meningkatkan daya saing produk di pasar Kanada adalah mengadopsi standar sukarela yang dapat diterima secara global yang menggabungkan kelestarian lingkungan dan/atau praktik produksi yang bertanggung jawab secara sosial. Mengupayakan agar produk memperoleh sertifikasi dapat memberikan manfaat bagi eksportir Indonesia maupun importir Kanada karena produknya bisa lebih kompetitif pada segmen tertentu di pasar Kanada. Saat ini ada beberapa skema sertifikasi sukarela yang memberikan verifikasi pihak ketiga untuk produk elektronik. Di bawah ini terdapat beberapa langkah sukarela yang terkait proses produksi dan kegiatan operasional yang ramah lingkungan yang berlaku dalam industri elektronik:
- Label EnerGuide — label EnerGuide di Kanada dikelola oleh Natural Resources Canada—instansi federal yang memimpin upaya pemerintah untuk "meningkatkan pengembangan dan penggunaan sumber daya alam Kanada yang bertanggung jawab serta daya saing produk sumber daya alam Kanada. Label ini ditempel pada jenis produk tertentu dan merupakan tanda resmi yang digunakan di Kanada untuk memberi tahu konsumen tentang konsumsi energi atau tingkat efisiensi energi produk yang bersangkutan. Salah satu jenis produk yang memberlakukan label ini adalah peralatan rumah tangga besar. Penerapan label pada peralatan rumah tangga besar bisa bersifat wajib atau sukarela, tergantung jenis peralatannya. Aplikasi label secara sukarela hanya berlaku untuk AC sentral, tungku (minyak, gas, atau propana), pompa kalor—sumber panas udara, perapian gas, dan pemanas air.
· Energy Star — label ini dikenal di seluruh dunia sebagai penanda produk elektronik yang sangat hemat energi. Produk elektronik yang ingin mendapatkan label ini harus memenuhi spesifikasi teknis yang ketat terkait kinerja energi. Label Energy Star dapat diterapkan antara lain pada produk elektronik; peralatan rumah tangga besar; peralatan ventilasi, pemanas, dan pendingin; serta produk penerangan.
· EcoLogo — dikenal juga sebagai Environmental Choice mungkin merupakan label ramah lingkungan paling awal dan paling dikenal di Amerika Utara. Label ini diciptakan pada tahun 1988 oleh Environment Canada (Pemerintah Federal), namun kini dikelola oleh UL Global Network. Barang dan jasa EcoLogo disertifikasi secara independen untuk memenuhi sejumlah standar lingkungan yang mencerminkan seluruh daur hidup mereka, mulai dari pengadaan bahan baku sampai pembuatan hingga pembuangan. Standar EcoLogo berlaku dalam berbagai sektor industri, termasuk elektronik, kertas, tinta, produk pembersih, mainan, produk kantor, dan bahan bangunan.
· EPEAT (Electronic Products Environmental Assessment Tool) adalah sistem registri dan pemeringkat yang gratis dan terkemuka untuk produk elektronik ramah lingkungan. Ditetapkan pada tahun 2003 oleh Badan Perlindungan Lingkungan Hidup AS (Environmental Protection Agency atau “EPA”), kini sistem ini dikelola oleh Green Electronics Council yang berorientasi nirlaba. Sebagai sistem penilaian lingkungan, EPEAT ditetapkan untuk mengembangkan pasar produk ramah lingkungan dan mempromosikan penjualan produk tersebut. Kriteria dan standar lingkungan EPEAT mencakup daur hidup produk secara keseluruhan. Kriteria lengkapnya mencakup 23 kriteria wajib dan 28 kriteria pilihan dalam delapan kategori kinerja: pengurangan/penghapusan bahan yang peka untuk lingkungan, pemilihan bahan, desain yang mempertimbangkan akhir masa kegunaan produk, perpanjangan daur hidup, penghematan energi, pengelolaan di akhir masa kegunaan produk, kinerja perusahaan, dan pengemasan. Kriteria pilihan digunakan untuk menentukan apakah peralatan diberi peringkat EPEAT Bronze, Silver, atau Gold.
Selain tindakan sukarela yang dikembangkan oleh berbagai organisasi tersebut di atas, International Electrotechnical Commission (IEC) telah menyusun sejumlah standar internasional untuk produk elektronik. Pada praktiknya, IEC “merumuskan dan menerbitkan Standar Internasional untuk teknologi listrik, elektronik dan semua teknologi terkait. IEC juga merupakan organisasi internasional yang diakui dan dipercaya oleh Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization atau “WTO”) untuk memantau organisasi nasional dan regional yang telah setuju untuk menerapkan standar internasional IEC sebagai landasan standar yang berlaku di masing-masing negara atau kawasan. Berikut adalah sebagian standar IEC yang berkaitan dengan kinerja keselamatan dan lingkungan suatu produk:
· IEC 60060 — Teknik pengujian voltase tinggi;
· IEC 60061 — Tudung dan gagang lampu dengan gauge untuk mengatur penggantian dan keselamatan;
· IEC 60065 — Audio, video, dan aparatus elektronik serupa – persyaratan keselamatan;
· IEC 60068 — Pengujian lingkungan;
· IEC 60073 — Prinsip keselamatan dasar untuk antarmuka manusia dan mesin, penandaan, dan identifikasi – prinsip coding untuk indikator dan aktuator;
· IEC 60204 — Keselamatan mesin;
· IEC 60335 — Keselamatan peralatan listrik rumah tangga;
· IEC 60445 — Prinsip dasar dan prinsip keselamatan untuk antarmuka manusia dan mesin;
· IEC 60519 — Keselamatan dalam pemasangan pemanas listrik dan pemrosesan elektromagnetis;
· IEC 60950 — Keselamatan peralatan teknologi informasi;
· IEC 61010 — Persyaratan keselamatan peralatan listrik yang digunakan untuk pengukuran, kontrol, dan kegiatan laboratorium;
· IEC 61149 — Keselamatan perangkat mobile radio;
· IEC 61210 — Perangkat penyambung – flat quick-connect termination untuk konduktor listrik dari tembaga – persyaratan keselamatan;
· IEC 61984 — Konektor – persyaratan keselamatan dan pengujian; dan
· IEC 62931 — Modul LED untuk penerangan umum – spesifikasi keselamatan.
Meskipun IEC adalah organisasi terdepan untuk standar internasional mengenai teknologi listrik, elektronik, dan semua teknologi terkait, terdapat standar internasional yang terkait produk dan perangkat elektronik yang dikembangkan International Organization for Standardization (ISO). Sebagai contoh, ISO telah mengembangkan standar terkait kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik yang digunakan pada kendaraan jalan raya. Beberapa standar ISO yang berhubungan dengan perangkat listrik dan elektronik adalah sebagai berikut:
· ISO 7588-1: 1998: Kendaraan jalan raya — Perangkat pemutus/penyambung listrik/elektronik — Bagian 1: Relai dan Flasher;
· ISO 7588-2: 1998: Kendaraan jalan raya — Perangkat pemutus/penyambung listrik/elektronik — Bagian 2: Perangkat Elekronik;
· ISO 7588-3: 1998: Kendaraan jalan raya — Perangkat pemutus/penyambung listrik/elektronik — Bagian 3: Relai mikro;
· ISO 16750-1: 2006: Kendaraan jalan raya — Kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik — Bagian 1: Umum;
· ISO 16750-2: 2006: Kendaraan jalan raya — Kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik — Bagian 2: Beban kelistrikan;
· ISO 16750-3: 2006: Kendaraan jalan raya — Kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik — Bagian 3: Beban mekanis;
· ISO 16750-4: 2006: Kendaraan jalan raya — Kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik — Bagian 4: Beban iklim;
· ISO 16750-5: 2006: Kendaraan jalan raya — Kondisi lingkungan dan pengujian peralatan listrik dan elektronik — Bagian 5: Beban kimia;
· ISO 21848: 2005: Kendaraan jalan raya — Peralatan listrik dan elektronik untuk tegangan suplai 42V – Beban kelistrikan; dan
· ISO 25981: 2008: Kendaraan jalan raya — Konektor untuk sambungan listrik kendaraan derek dan yang diderek— Konektor untuk sistem pengisian yang dipantau secara elektronik dengan tegangan suplai nominal 12V atau 24V.
Dalam hal mempromosikan prinsip dan praktik keberlanjutan lingkungan dan kesetaraan gender dalam industri elektronik melalui standar sukarela internasional, upaya mempromosikan kesetaraan gender mungkin tidak sekentara upaya untuk isu yang disebut pertama tadi. Standar sukarela internasional yang mempromosikan prinsip dan praktik kesetaraan gender di industri elektronik umumnya dapat diintegrasikan dalam standar yang mempromosikan kelestarian lingkungan dan/atau kinerja sosial. Hal ini mencakup apakah tenaga kerja dalam rantai pasok dilindungi oleh undang-undang ketenagakerjaan nasional dan internasional, yang mengamanatkan kesetaraan upah perempuan dan laki-laki untuk pekerjaan yang bernilai setara; standar dan praktik keselamatan kerja termasuk yang menyangkut masalah kesehatan perempuan serta prinsip kesetaraan lainnya antara pekerja laki-laki dan perempuan benar-benar berlaku; dan tenaga kerja yang digunakan bekerja tanpa paksaan (bukan kerja paksa) dan cukup umur (bukan pekerja anak). Contoh standar sukarela internasional mengenai kinerja sosial yang mencakup upaya mempromosikan prinsip dan praktik kesetaraan gender adalah Ethical Trading Initiative (ETI) dan EcoVadis. ETI menyusun Aturan Dasar yang berpusat pada praktik ketenagakerjaan setara yang bersumber pada Konvensi ILO dan berlaku untuk semua jenis usaha yang mengelola praktik ketenagakerjaan dalam rantai pasok global. Sementara itu, EcoVadis mengembangkan standar yang bertujuan untuk membantu bisnis memperbaiki kinerja lingkungan dan sosialnya.
Produk elektronik ramah lingkungan adalah contoh pasar ceruk di Kanada untuk industri elektronik. Produk elektronik ramah lingkungan mengacu pada "produk yang tidak membahayakan lingkungan baik dalam pembuatan, penggunaan, atau pembuangannya". Salah satu pendorong utama produk elektronik ramah lingkungan adalah inovasi bahan dan proses, yang memungkinkan produsen elektronik memenuhi permintaan konsumen dan kebutuhan lingkungan. Dengan konsumen yang terus-menerus mencari terobosan dalam produk elektronik—biasanya produk yang bisa memberikan kinerja lebih efisien dan mengonsumsi lebih sedikit energi dalam pembuatan dan penggunaannya—pada saat membeli, produsen pun berusaha melakukan inovasi produk yang bisa memenuhi permintaan tersebut. Untuk produk elektronik konsumen, upaya memenuhi permintaan konsumen itu sering diterjemahkan dalam bentuk produk yang lebih kompak dan ringan, yang berarti lebih sedikit bahan yang digunakan selama produksi dan pengemasan. Sebagai contoh, produk yang dibuat oleh Apple—perusahaan yang telah meluncurkan "inisiatif untuk lebih hemat energi dan menggunakan energi bersih dalam operasional manufaktur mereka" dapat dijumpai di rak-rak pasar raya (superstore) yang juga memajang produk sejenis yang mungkin belum menawarkan fitur 'kelestarian lingkungan' serupa. Konsumen menjadi semakin menyadari kehadiran produk elektronik yang telah diverifikasi ramah lingkungan (mis. memiliki sertifikasi/label hemat energi), yang dapat mempengaruhi keputusan membeli. Dengan semakin tumbuhnya kesadaran konsumen dan tren ritel yang ada di Kanada, peralihan produk elektronik ramah lingkungan dari pasar ceruk ke pasar arus utama diperkirakan bisa berjalan mulus. Hal ini dapat memberi keuntungan bagi produsen produk elektronik yang telah mengekspor atau mempertimbangkan untuk mengekspor produk elektronik ramah lingkungan ke Kanada.
Masalah lingkungan yang paling signifikan untuk produk elektronik terkait dengan limbah elektronik, yang sering mengandung zat beracun seperti timbal, kadmium, merkuri, dan bifenil polibromat (penghambat api). Satu penelitian menyimpulkan bahwa kendati hanya 1% dari total limbah yang dihasilkan Kanada, limbah elektronik menyumbang 70% dari keracunan logam berat di aliran limbah/ Pada tahun 2014 Kanada menghasilkan sekitar 725.000 ton limbah elektronik, dan Environment Canada melaporkan limbah elektronik meningkat 4% per tahun di seluruh negara itu.
UU pengelolaan limbah elektronik telah disahkan di tingkat provinsi, dan terutama menetapkan tanggung jawab produsen yang diperluas (extended producer responsibility atau “ERP”) di mana tanggung jawab pengelolaan produk yang berada di masa akhir kegunaan diserahkan terutama pada produsen (yang dapat mencakup produsen, pemilik merek, importir pertama, dan penjual pertama). Biaya pengelolaan ini, pada gilirannya, diteruskan ke konsumen. Sekarang banyak bisnis yang memiliki program "terima kembali" yang mengajak konsumen untuk menyerahkan barang elektronik mereka di toko tertentu yang memastikan produk akan digunakan kembali, didaur ulang, atau dibuang dengan benar. ERP memberikan insentif kepada produsen agar memasukkan pertimbangan lingkungan dari tahap awal desain seperti umur produk yang lebih panjang; penggunaan sumber daya yang minim; permintaan energi serta emisi dan limbah yang lebih sedikit. Persyaratan desain ini, pada gilirannya, akan diteruskan ke pemasok.
Produk elektronik ramah lingkungan terus beralih dari pasar ceruk ke arus utama. Banyak instansi publik Kanada (misalnya, pemerintah federal, provinsi, dan kota serta universitas) dan organisasi swasta besar memiliki kebijakan pengadaan ramah lingkungan, yang salah satu unsur utamanya adalah produk elektronik ramah lingkungan. Banyak dari instansi tersebut mensyaratkan pembelian produk elektronik ramah lingkungan yang terdaftar pada EPEAT. Pemerintah federal AS telah memberlakukan persyaratan ini sejak 2006. Shared Services Canada, yang bertanggung jawab atas layanan TI dan pusat data pemerintah federal, juga mengadakan barang elektronik yang terdaftar di EPEAT. Saat ini ada lebih dari 4.400 produk EPEAT yang diproduksi 60 produsen dari 43 negara. Namun, Indonesia bukanlah salah satunya.
